NasionalismeNews.Com-Jayapura – Satgas Pamtas Republik Indonesia (RI)-Papua Nugini (PNG), Yonif 131/BRS mengamankan 6 orang terduga anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat/Organisasi Papua Merdeka (TPNPB/OPM). Keenam orang itu diamankan oleh TNI yang sedang bertugas di Pos Skofro Lama, Distrik Arso Timur, Keerim, Papua.
“Dari ke-6 orang terduga TPNPB/OPM ini ditemukan ID Card anggota TPNPB/OPM, dokumen dan 1 butir selongsong amunisi,” ujar Dansatgas RI-PNG Yonif 131/Brs Letkol Inf Muhammad Erfani dalam rilisnya, Kamis (29/7/2021).
Erfani menjelaskan keenam orang itu melintas pos perbatasan pada Rabu (28/7). Mereka mengendarai mobil minibus berwarna hitam.
“Setelah diperiksa, diketahui dari 7 orang tersebut 6 orang ditemukan punya ID Card anggota TPNPB/OPM, dokumen dan 1 butir selongsong amunisi. Sedangkan seorang lainnya adalah pengemudi,” ungkapnya.
Menurut Erfani, petugas sering menemukan anggota OPM melintas perbatasan RI-Papua Nugini di kampung Skofro lama, kabupaten Keerom. Sehingga pihaknya rutin melakukan sweeping rutin di setiap pos-pos di wilayah Keerom dan Kota Jayapura.
“Kita terus berusaha untuk mencegah terjadinya pelanggaran pelintas batas negara, keluar masuknya barang-barang ilegal serta mempersempit ruang gerak anggota TPNPB/OPM dengan menggelar sweeping,” jelas Erfani.
Setelah dimintai keterangan dari terduga anggota TPNPB/OPM, kemudian Satgas TNI menyerahkan 7 warga tersebut disertai barang bukti kepada pihak Polres Keerom, untuk proses hukum lebih lanjut.
“Setelah diminta keterangan, kemudian kami menyerahkan 7 orang tersebut ke Polres Keerom untuk proses hukum selanjutnya, ” ungkapnya
(Hdyt)