CIBINONG, NasionalismeNews – Pekerjaan Drainase PUPR di RW 12 perumahan Visar 1 Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong, kab. Bogor dikeluhkan warga, pasalnya saat pengerjaan drainase di depan pemilik rumah, pondasi bangunan miliknya juga terkena bongkaran pada saat pekerjaan pemasangan saluran air U-ditch. Diduga, pekerjaan asal terlihat rapih, meskipun pondasi bangunan milik warga juga terbongkar saat pengerjaan saluran drainase.
Salah satu pemilik rumah di RT 04 mengungkapkan, pada saat pengerjaan gorong-gorong pemasangan U-ditch (saluran air beton type U), pondasi batu-batu kali bangunan yang terkena galian diangkat ke permukaan, lalu dibiarkan terbengkalai sehingga pemilik rumah resah, pondasi bangunannya terkesan menggantung akibat batu pondasi bangunan dibongkar, lalu komponen saluran air U-ditch langsung dipasang, dan batu pondasi bangunan tidak lagi digunakan, semestinya menurut dia, batu-batu tersebut berfungsi sebagai pondasi penahan bangunan rumahnya. Hal ini diungkap warga yang sempat di dokumentasikan dalam video rekaman oleh warga lingkungan.
“Ini (pondasi rumah) jadi gantung, sebab pondasi batu kali dibongkar, diambilin gak dipasang lagi, tapi diuruk di isi tanah. Sementara itu kan (pondasi) sebagai dudukan rumah jadi gantung,” keluh warga pemilik rumah.
Dijelaskan dari papan nama proyek, pekerjaan PL saluran drainase paket 2 Kelurahan Cibinong bersumber dari PUPR Bidang Penyehatan Lingkungan Seksi Drainase, yang dikerjakan CV. DMP, dan tertulis nilai pekerjaan Rp.186.350.000,- nomer kontrak, 600.3.2/C.11.01.15/SP/DR-PL/PUPR/2023 dengan waktu selesai pekerjaan 60 hari kalender.
Terkait pekerjaan drainase tersebut, warga meminta pihak PUPR dan Lurah Cibinong sebagai pengawasan wilayah Kelurahan Cibinong agar lebih memperhatikan pekerjaan saluran drainase yang rapat dengan bangunan rumah warga untuk menjaga keselamatan bangunan rumah warga terutama disisi pondasi bangunan ada pekerjaan drainase
Sejauh ini pihak PUPR Bidang Penyehatan Lingkungan dan Seksi Drainase belum memberikan keterangan, dan tidak berada di kantornya saat akan dikonfirmasi.
Ditempat terpisah, Lurah Cibinong, Sugiyanto menyebutkan, terkait hal itu dirinya belum mengetahui adanya kerusakan pondasi rumah warga akibat pekerjaan drainase di RW 12 tersebut. Menurut dia, jika ada permasalahan warga terkait pekerjaan drainase tentunya ada laporan ke pihak Kelurahan. Namun Ia menyebut sejauh ini belum ada laporan dari warga setempat terkait pondasi rumah warga tersebut.
“Saya belum tahu (pondasi rumah kena bongkar) dan belum ada kabar, memang ada gorong-gorong yang dibongkar, RT nya juga belum ada laporan ke saya (pondasi rumah yang dibongkar-red) soal itu belum ada laporan. Dan saya anggap aman-aman saja tadi pagi saya liat,” kata Lurah Sugiyanto, ditemui di ruangannya, Kantor Kelurahan Cibinong, Selasa (15/8/23).
Sementara menurut Boyke, Ketua RT 03, warga Visar 1 menyebutkan, fungsi pengawasan oleh Dinas dan pihak-pihak terkait juga sangat penting untuk mencapai hasil maksimal pembangunan, lebih terkontrol, dan pembangunan dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat, karena dengan mutu kwalitas yang baik sesuai standarisasi pekerjaan, kesehatan, kenyamanan dan keamanan (JuliYanto)