NasionalismeNews.com Jakarta, 28 Agustus 2023 – PT. Megabox Giovis (MBOX Media) adalah anak usaha dari Hyundai Asset Management, CO. Ltd. asal Korea Selatan dan bermitra dengan PT. Kereta Api Indonesia melalui anak usahanya PT. KA Pariwisata (KAI Wisata) untuk pengelolaan advertising/iklan di beberapa aset LRT Jabodetabek. Adapun aset yang akan dimanfaatkan antara lain bagunan stasiun indoor, outdoor, badan kereta hingga properti LRT Jabodetabek lainnya, yang rencananya akan berinvestasi sebesar 500 Milyar dan masih mungkin bertambah seiring dengan didapatkannya beberapa proyek strategis yang berkaitan dengan bisnis perusahaan.
Myung Ryul Michael Sou sebagai Chairman MBOX berkomitmen untuk berinvestasi jangka panjang di Indoneaia khususnya di proyek advertising LRT Jabodebek dan berkomitmen untuk membawa teknologi-teknologi baru yang akan diterapkan di Indonesia. Adapun MBOX Media akan menjalin kerjasama dengan beberapa partner advertising lokal seperti Prisma Advertising, Otego Media dan SSpace.
James Louis Renzo sebagai CEO MBOX seusai mengikuti kegiatan Peresmian LRT di Stasiun LRT Cawang (28/8) menjelaskan bahwa MBOX itu perusahaan pertama Korea di Indonesia, kita memang masuknya melalui LRT dan kita akan invest semua media iklan di LRT yang selanjutnya akan berinvestasi ke Trans Jakarta atau MRT. Kalau di LRT investasinya bertahap, pertama sebesar 500 Milyar kemudian berikutnya tergantung project-project yang ditawarkan. Kita menghadirkan teknologi yang lebih beda dibandingkan yang dulu, kalau dulu advertising lainnya hanya seperti media tanpa suara dan sekarang ada 3D nya, videotronnya lebih bagus, ada videotron 3D dan lainnya termasuk kita pakai Artificial Inteligent (AI).
Kebetulan kita MBOX dipercaya untuk mengelola 18 Stasiun LRT dari Dukuh Atas sampai Harjamukti daerah Bekasi. Nantinya Advertising MBOX Media ada yang didalam keretanya, body kereta, dan lainnya dengan jangka waktu investasinya tak terhingga karena kita kebetulan anak usaha Hyundai Asset Management. (Jadi kita no limit dan no jangka waktu, kita coba sebaik mungkin kita bisa kelola di Indonesia).
MBOX itu dibangun sekitar 3 tahun lalu yang memang dibangun sebenarnya untuk properti. Kita bukan hanya advertising tetapi kita properti juga, kalau ada properti yang bagus yang bisa kita kelola maka kita kerjasamakan atau lainnya termasuk Gedung Mal-Mal juga kita mau ambil juga.
“Kita sebenarnya (MBOX Media) hadir di Indonesia ingin selalu berinovasi dan ingin masyarakat Indonesia melihat kemajuan teknologi dari luar negeri itu bisa sampai Indonesia.
Harapan kedepannya untuk kita bisa mendukung Indonesia dari negara berkembang yang sedang proses untuk menjadi negara maju. Kedepannya dengan videotron-videotron kita yang terpasang mungkin masyarakat bisa menikmati dan kita coba membuat animasi juga buat anak-anak kedepannya,” tutupnya.
