NasionalismeNews.com TNI AL-Dispenlantamal3. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. selaku Ketua Panitia Daerah (Panda) Lantamal III Jakarta mendampingi Wakil Asisten Personalia Kepala Staf Angkatan Laut (Aspers Kasal) Laksma TNI Dery Triesananto Suhendi, S.E., M.Tr.Opsla. meninjau seleksi tes samapta calon Bintara (Caba) dan calon Tamtama (Cata) prajurit karier (PK) TNI Angkatan Laut gelombang II tahun 2023 bertempat di lapangan Viyata Kolat Koarmada I, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (24/08/2023).
Waaspers Kasal dalam pengarahannya mengatakan “Tes samapta calon prajurit TNI Angkatan Laut merupakan tes fisik yang bertujuan untuk mengetahui daya tahan tubuh dan kekuatan otot sebagai tolok ukur sampai sejauh mana ketahanan fisik dan stamina, serta fleksibilitas otot perut yaitu kemampuan untuk melakukan gerakan dengan mudah tanpa keterbatasan serta bebas dari rasa nyeri dalam jumlah pergerakan maksimum yang dapat dilakukan pada sendi (range of motion). Laksanakan tes samapta dan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya karena akan menentukan layak atau tidaknya kalian untuk diterima menjadi prajurit TNI Angkatan Laut. TNI Angkatan Laut mencari calon-calon prajurit TNI Angkatan Laut yang terbaik di samping memiliki kecerdasan dan sikap mental yang bagus juga dituntut untuk memiliki fisik yang kuat guna menunjang tugas dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”,
Danlantamal III Jakarta di tempat terpisah mengatakan “Samapta adalah alat ukur untuk mengetahui sejauh mana ketahanan tubuh, stamina dan kebugaran para calon prajurit TNI Angkatan Laut sebagai bekal untuk melaksanakan kegiatan fisik saat penugasan yang sesungguhnya. Mereka harus menunjukkan kualitas terbaiknya karena dari tes samapta inilah akan diketahui apakah para calon prjurit TNI Angkatan Laut tersebut memenuhi syarat lulus sesuai standar penilaian yang sudah ditetapkan, sehingga nantinya dapat bersaing diseleksi tingkat pusat”.
Materi tes samapta yang diujikan meliputi baterai A lari 12 menit, dilanjutkan baterai B terdiri dari sit up, push up, pull up, dan shuttle run, serta tes ketangkasan renang.
(Dispen Lantamal III Jakarta)