NasionalismeNews.com,Jakarta – PBNU Genap 100 tahun, Gelar Soft Launching Mars PBNU 1 (satu) Abad dan Update klaster kegiatan menuju Resepsi Satu Abad yang diperingati oleh tokoh tokoh agama di kantor Gedung PBNU Plaza PBNU lt.1, Jl. Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, pada hari Jum’at pkl.13.30 wib.
Soft Launching Mars PBNU dibuka oleh Bpk.KH Amin Said Husni dan dihadiri oleh: KH Mustofa Bisri, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Wasekjen PBNU Rahmat Hidayat Pulungan Ketum PBNU telah mendatangi istana untuk menyampaikan undangan kepada Presiden Joko Widodo untuk berkenan hadir dalam rangkaian acara Utama Hari Lahir Satu Abad NU.
“Kami tadi memohon berkenan Presiden Jokowi untuk hadir dalam kegiatan tersebut, dan alhamdulillah Bapak Presiden telah menyampaikan persetujuan prinsip untuk hadir, mudah-mudahan tidak ada halangan,,” ungkap Gus Yahya Cholil Staquf.
Ada 2 (dua) lauching yaitu;
Soft launching lobi baru Kantor PBNU, dan,
Launching Mars satu abad NU.
” PBNU berharap dengan adanya soft launching lobi baru kantor PBNU ini akan menambah semangat setiap orang yang memasuki Kantor PBNU” ungkap Gus Yahya.
“Jadi gedung ini akan menjadi, sungguh-sungguh kita jadikan sebagai tempat bekerja sebagai working place, sebagai tempat untuk sungguh-sungguh bekerja,” lanjut Gus Yahya.
Gus Yahya mengatakan akan ada hal baru dalam launching lobby untuk membatasi dan nantinya tidak semua orang bisa memasuki lantai atas Kantor PBNU, karena nanti hanya orang yang memiliki akses yang dapat naik ke lantai atas kantor PBNU.
“Nah karena ada pembatasan akses seperti ini, pakai mesin screening, sehingga tidak semua orang bisa naik ke lantai atas, karena lantai-lantai di atas itu akan menjadi tempat kerja yang sibuk sekali sehingga tentu tidak akan kondusif kalau terlalu banyak orang. Karena di atas itu tempat kerja. Jadi nanti hanya yang sungguh – sungguh punya kepentingan saja yang diberi akses untuk naik, sementara yang lain akan kita layani di lobby ini,” ungkap Gus Yahya.
Puncak peringatan Harlah 1 Abad NU, akan digelar di GOR Delta, Sidoarjo.
“Syairnya sangat indah, sederhana, dan memuat semua hal yang terkait dengan 1 Abad NU ini, mulai dari dasar perjuangan, konsistensi dan istiqomah dalam perjuangan dan visi tentang masa depan,” ujar Gus Yahya.
Mars yang berjudul “Merawat Jagat Membangun Peradaban” yang ditulis oleh KH. Muhammad Bisri Mustofa (Gus Muh) kemudian digubah oleh musisi Tohpati. Yang menuturkan rangkaian acara peringatan puncak Harlah 1 Abad NU sudah dimulai sejak bulan Agustus 2022 lalu.
“Jadi di dalam rangkaian kegiatan menuju 1 Abad Nahdlatul Ulama ini kita menyelenggarakan 9 klaster dari berbagai macam event dan sudah kita mulai sejak bulan Agustus lalu. Ada NU Women ada NU Tech, ada Art20, ada Porseni dan sebagainya dan sampai dengan puncak Harlah 7 Februari nanti ada beberapa event besar yang masih akan kita selenggarakan,” lanjut Gus Yahya.
Adapun event besar yang akan digelar PBNU adalah:
1. Festival Seni Tradisi Islam Nusantara,
2. Muktamar Internasional,
3. Porseni NU, dan
4. Pemberian penghargaan bagi tokoh yang berjasa bagi NU.
Masing-masing kegiatan itu akan digelar di kota yang berbeda, antara lain;
Festival Seni Tradisi Islam Nusantara yang akan kita selenggarakan pada tanggal 9 Januari hari senin yang akan datang ini di Banyuwangi.
Porseni NU Insyaallah akan diselenggarakan pada tanggal 15 – 21 Januari yang akan datang di Surakarta, Dan ditutup dengan jalan sehat bersama.
Kemudian pada tanggal 6 Februari 2023 akan selenggarakan Muktamar Internasional Fiqih Peradaban yang pertama di Surabaya dengan mengundang tidak kurang dari 400 orang ulama dari seluruh dunia, Insyaallah.
Anugerah 1 Abad Nahdlatul Ulama. PBNU akan memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh dan pihak-pihak yang telah berjasa kepada Nahdlatul Ulama selama 1 Abad ini. Insyaallah akan di gelar pada tanggal 31 Januari 2023 di Jakarta, Insha Allah,” ungkap Gus Yahya. Gus Ufik Dr. Dr. H.M. Zulfikar, As’ad., M.Mr. sebagai ketua bidang kesehatan PBNU mengatakan, “Muktamar Fiqih Peradaban akan dilangsungkan pada tanggal 5 s/d 6 Februari 2023 atau berakhir tepat sehari menjelang puncak perayaan Satu Abad NU”, terang Wakil Rektor Unipdu Rejoso Jombang yang juga berprofesi sebagai dokter sesuai yang di katakan Menteri Agama.
Resepsi tersebut rencana nya akan diikuti perwakilan dari 1 (satu) juta jemaah NU, para pemimpin ulama di Indonesia, serta ulama dari berbagai negara di dunia.
Yahya juga menyampaikan bahwa beberapa kegiatan lain nya dalam rangkaian peringatan Hari Lahir satu Abad NU adalah Festival Seni Tradisi Islam Nusantara yang akan diselenggarakan di Banyuwangi, Jawa Timur pada 9 Januari 2023 serta personil NU di Solo, Jawa Tengah pada 15 – 21 Januari 2023.
Yahya mengatakan bahwa Presiden Jokowi juga memberikan arahan agar NU dapat terus melakukan konsolidasi secara intensif dalam menjalankan tugas dan menghadapi tantangan.
“Presiden Jokowi juga memberikan arahan kepada NU agar konsolidasi sampai basis untuk membantu mempersiapkan dalam menghadapi tantangan nasional yang kemungkinan akan datang,” ujarnya Gus Yahya.
“PBNU akan mengundang ratusan ulama dari seluruh dunia untuk menghadiri Muktamar Fiqih Peradaban sebagai rangkaian perayaan Satu Abad NU yang akan di laksanakan di Jawa Timur, ungkap Gus Ufik .
Menteri Agama Yoqut Cholil pernah menyampaikan undangan langsung kepada Grand Syeikh Al Azhr Prof. Dr. Ahmed Al Tayeb untuk menghadiri M uktamar Fiqih Peradaban saat bertemu di Kairo, Mesir, tutup Gus Ufik menjelaskan.
